NEWS  

Umrah Dibuka Kembali, Area Tawaf Pakai Penghalang Plastik

Masjidilharam di Mekah akan dibuka lagi untuk umrah, namun dengan protokoler kesehatan yang ketat. (FOTO: IST)

MAROS, MM – Kabar baik dari Arab Saudi. Pihak kerajaan sedang mematangkan rencana membuka kembali untuk ibadah umrah. Badan Urusan Masjidil Haram yang berada di bawah Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci sedang melakukan studi mengenai seluruh aspek umrah, khususunya mengatur kerumunan jemaah.

Dikutip dari Saudi Gazette, Selasa, 30 Juni 2020, umrah akan menggunakan protokoler pencegahan virus corona. Kemungkinan otoritas akan membatasi jumlah jemaah hanya 40 persen dari total kapasitas Masjidilharam.

Hal lain yang bakal dilakukan adalah memisahkan pintu masuk dan keluar untuk menghindari kerumunan. Kamera termal pengukur suhu tubuh jemaah dipasang di pintu masuk.

Selain itu, jemaah umrah akan memasuki mataf (area tawaf) melalui Pintu Raja Fahd dan keluar melalui Pintu Al Safa dan Jembatan Al Nabi. Pintu 89 dan 94 disediakan bagi jemaah non-umrah, mereka lalu keluar melalui Pintu Ayjad.

Jemaah yang bersuhu tinggi tak diizinkan masuk dan akan dirujuk ke fasilitas medis yang disediakan Departemen Kesehatan untuk diketahui apakah terinfeksi virus corona atau tidak.

Sementara jemaah non-umrah yang datang dari sisi selatan dan barat harus masuk melalui pintu Flyover Ajyad dan Shubaika lalu keluar menggunakan eskalator melewati Jembatan Al Safa.

Tangga Raja Fahd dan Eskalator Shubaika digunakan sebagai akses masuk ke lantai atas area Ekspansi Raja Fahd. Ekspansi Raja Fahd dan Ekspansi Raja Abdullah akan disiapkan untuk tempat salat jemaah umum, sedangkan jemaah umrah menggunakan mataf.

Untuk menjaga jarak sosial selama tawaf, akan ada tiga trek melingkar yang masing-masing dipisahkan menggunakan penghalang plastik.

Saat sai, jemaah yang melakukannya di lantai dasar akan keluar di Pintu Marwah. Sedangkan jemaah yang masuk lantai satu melalui Jembatan Al Nabi dan Pintu Al Safa akan keluar melalui Jembatan Marwa dan Eskalator Al Raquba.

Travel umrah dan haji di Sulawesi Selatan pun sudah siap. PT Tazkiyah Global Mandiri misalnya. Perusahaan peraih SNI Award tersebut sudah meluncurkan paket-paket umrah untuk menyambut era baru. Misalnya ada umrah VVIP untuk jumlah terbatas dengan layanan khusus. Bahkan ada umrah bulan madu, umrah pernikahan, hingga umrah reuni.

Direktur Utama PT Tazkiyah Global Mandiri, Ahmad Yani Fachruddin menuturkan, selama pandemi, pihaknya fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia serta penyiapan inovasi. Layanan umrah hingga haji khusus yang lebih variatif pun kini sudah bisa diakses calon jemaah. (*/abr)